Teknologi 5G

Fifth generation atau yang dikenal dengan istilah 5G  adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut generasi kelima sebagai fase berikutnya dari standar telekomunikasi seluler melebihi standar 4G. Teknologi generasi kelima ini direncanakan akan resmi diliris untuk sistem operasi seluler pada 2020, sehingga saat ini masih terlalu dini untuk mengetahui akan seperti apa teknologi 5G tersebut.

Namun setelah datang ke acara Badnung ICT EXPO 2019 saya jadi dapat mengetahui hal penting apa saja yang dapat teknologi 5G lakukan.

Teknologi 5G dapat menyederhanakan Radio Access Network (RAN) dan Situs, Teknologi 5G juga dapat menambah Multi-Edge Computing (MEC) dan menciptakan sebuah AI yang lebih baik dari yang sebelumnya. 5G juga dapat memporsikan atau membagi satu network ke semua pengguna agar dapat diakses lebih cepat dan mudah.

Teknologi ini saat ini tersedia untuk beberapa pengguna ponsel di berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Cina dan Turki, dengan lebih banyak negara mengadopsi dengan kecepatan tinggi. Kecepatan data yang lebih cepat, latensi yang menurun, kepadatan koneksi yang lebih tinggi dan lebih banyak lagi upside yang menyertai 5G, yang akan berdampak pada banyak industri, terutama E-Commerce.

Dengan 5G, waktu muat seluler hampir seketika – hingga 100 kali lebih cepat dari 4G, pada kenyataannya – yang berarti bahwa rentang perhatian yang pendek dan kepuasan pengguna instan dapat menemukan (dan membeli) apa yang mereka inginkan, ketika mereka menginginkannya dari situs web dan iklan Instagram tanpa harus khawatir tentang waktu muat (Loading) yang panjang. Sehinga para pengguna dapat berbelanja dengan cepat dan nyaman.